Minggu, 25 Oktober 2015

Seorang Putri Cantik Jelita yang Menanti Pangeran

Dongeng  Anak ini imajinasi ku ya :-)


Pada zaman dahulu tingalah seorang Putri Cantik Jelita yang sudah yatim piatu di istana yang sangat megah. ibu dan ayah Putri ini telah meninggal sejak Putri Cantik Jelita itu berusia 10 tahun dalam sebuah peperangan, Dia hanya tinggal bersama dengan pengasuhnya yang biasa dia pangiil Bibi. Bibi sangat menyayinginya yang telah merawatnya sejak dia baru dilahirkan ketika ibunya masih ada. sepulih tahun sudah sepeninggalan orang tua Putri cantik, kini dia tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, anggun, dan bijaksana sebagai penerus kerajaan yang ditinggalkan ayahnya. 



 
Putri Cantik Jelita


Kini usia nya sudah menginjak 20 tahun, bibi sudah mulai memberi nasihat kepada Putri cantik untuk mencari pendamping hidup, karena usia bibi juga sudah mulai menua. bibi takut tidak bisa menjaganya lebih lama lagi. akan tetapi sang putri cantik selalu berkata kepada bibi kalau dia belum ingin menikah, dia selalu berfikir bahwa dirinya untuk rakyatnya. Putri cantik selalau membantu rakyatnya yang dalam kesusahan, tak segan dia langsung mendatanginya, langsung menolongnya.
Disuatu daerah terpencil diperbatasan daerah kekuasaan kerajaan, tinggal seorang ibu tua renta yang memiliki seorang anak laki-laki yang sangat tampan dia bernama Banyu. banyu sekarang berusia 25 tahun, ayahnya meninggal saat berburu dan dia diserang binatang buas buruannya. sejak sepeninggalan ayahnya, Banyu adalah tulang punggung keluarganya, dia sangat pandai memanah. setiap berburu pasti hasilnya tidak mengecewakan, bisa untuk cadangan makanan untuk tiga hari bahkan lebih. 
Suatu hari sang Putri merasa jenuh di Istana, lalu dia mengajak pengawal untuk berburu menghilanggkan kejenuhannya. Putri Cantik Jelita ini pandai memanah, dan memanah adalah hobinya. nampak olehnya seekor kijang, tak pikir panjang dia langsung mengarahkan anak panahnya ke arah kijang itu. satu anak panah sudah dapat melumpuhkan kijang itu. Tak lama kemudian, ada lagi di semak-semak dan sang Purti cantik langsung mengejarnya. Sangking asiknya dia mengejar mangsa buruan, pengawal tertinggal jauh olehnya. Putri Cantik Jelita itu berhasil melumpuhkan kijang keduanya, tapi tak diduga-duga ada seekor singa yang lapar tiba-tiba menerkam sang Putri, terjadi pertarungan hebat saat itu, Banyu yang saat itu sedang berburu segera menolong sang Putri. Putri cantik pun tersungkur dia terkena cakaran singa, untungga Banyu dapat melumpuhkan singa itu. 
Putri cantik tak sadarkan diri karena banyak darah yang keluar, lalu Banyu membawanya pulang. Banyu dan Ibunya merawat dan mengobati Putri Cantik Jelita itu. Dua hari kemudian Putri Cantik baru sadarkan diri, dia pun terpesona akan ketampanan dan kebaikan Banyu. Sang putri mengundang Banyu dan Ibunya untuk ke Istana sebagai rasa ucapan terima kasih.
Istana yang kebingungan kehilangan Sang Putri, pagi itu dikejutkan dengan kedatangan sang Putri cantik bersama lelaki tampan dan seorang wanita tua. lalu Putri mengumumkan kejadian yang sebenarnya kepada seluruh rakyat tentang hal yang telah menimpanya. Sang Putri meminta kepada Ibu dan Banyu untuk tetap tinggal di Istana, mereka tidak bisa menolaknya. 
Hari berganti hari sang Putri dan Banyu semakin akrab, dan rasa sayang itu timbul, dan ahirnya di gelarlah pernikahan mereka yang disambut gembira seluruh rakyat. mereka pun hidup bahagia.

Begitulah cerita dongeng Seorang Putri Cantik Jelita yang Menanti Pangeran kreasiku, semoga bisa menjadi cerita pengantar tidur kepada buah hati tercinta.