Dongeng Anak ini imajinasi ku ya :-)
Pada
zaman dahulu tingalah seorang Putri Cantik Jelita yang sudah yatim piatu di
istana yang sangat megah. ibu dan ayah Putri ini telah meninggal sejak Putri Cantik Jelita itu berusia 10 tahun dalam sebuah peperangan, Dia hanya tinggal
bersama dengan pengasuhnya yang biasa dia pangiil Bibi. Bibi sangat
menyayinginya yang telah merawatnya sejak dia baru dilahirkan ketika
ibunya masih ada. sepulih tahun sudah sepeninggalan orang tua Putri
cantik, kini dia tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, anggun, dan
bijaksana sebagai penerus kerajaan yang ditinggalkan ayahnya.
Putri Cantik Jelita
Kini
usia nya sudah menginjak 20 tahun, bibi sudah mulai memberi nasihat
kepada Putri cantik untuk mencari pendamping hidup, karena usia bibi
juga sudah mulai menua. bibi takut tidak bisa menjaganya lebih lama
lagi. akan tetapi sang putri cantik selalu berkata kepada bibi kalau dia
belum ingin menikah, dia selalu berfikir bahwa dirinya untuk rakyatnya.
Putri cantik selalau membantu rakyatnya yang dalam kesusahan, tak segan
dia langsung mendatanginya, langsung menolongnya.
Disuatu
daerah terpencil diperbatasan daerah kekuasaan kerajaan, tinggal
seorang ibu tua renta yang memiliki seorang anak laki-laki yang sangat
tampan dia bernama Banyu. banyu sekarang berusia 25 tahun, ayahnya
meninggal saat berburu dan dia diserang binatang buas buruannya. sejak
sepeninggalan ayahnya, Banyu adalah tulang punggung keluarganya, dia
sangat pandai memanah. setiap berburu pasti hasilnya tidak mengecewakan,
bisa untuk cadangan makanan untuk tiga hari bahkan lebih.
Suatu
hari sang Putri merasa jenuh di Istana, lalu dia mengajak pengawal
untuk berburu menghilanggkan kejenuhannya. Putri Cantik Jelita ini pandai
memanah, dan memanah adalah hobinya. nampak olehnya seekor kijang, tak
pikir panjang dia langsung mengarahkan anak panahnya ke arah kijang itu.
satu anak panah sudah dapat melumpuhkan kijang itu. Tak lama kemudian,
ada lagi di semak-semak dan sang Purti cantik langsung mengejarnya.
Sangking asiknya dia mengejar mangsa buruan, pengawal tertinggal jauh
olehnya. Putri Cantik Jelita itu berhasil melumpuhkan kijang keduanya, tapi tak
diduga-duga ada seekor singa yang lapar tiba-tiba menerkam sang Putri,
terjadi pertarungan hebat saat itu, Banyu yang saat itu sedang berburu
segera menolong sang Putri. Putri cantik pun tersungkur dia terkena
cakaran singa, untungga Banyu dapat melumpuhkan singa itu.
Putri
cantik tak sadarkan diri karena banyak darah yang keluar, lalu Banyu
membawanya pulang. Banyu dan Ibunya merawat dan mengobati Putri Cantik Jelita itu.
Dua hari kemudian Putri Cantik baru sadarkan diri, dia pun terpesona
akan ketampanan dan kebaikan Banyu. Sang putri mengundang Banyu dan
Ibunya untuk ke Istana sebagai rasa ucapan terima kasih.
Istana
yang kebingungan kehilangan Sang Putri, pagi itu dikejutkan dengan
kedatangan sang Putri cantik bersama lelaki tampan dan seorang wanita
tua. lalu Putri mengumumkan kejadian yang sebenarnya kepada seluruh
rakyat tentang hal yang telah menimpanya. Sang Putri meminta kepada Ibu
dan Banyu untuk tetap tinggal di Istana, mereka tidak bisa menolaknya.
Hari
berganti hari sang Putri dan Banyu semakin akrab, dan rasa sayang itu
timbul, dan ahirnya di gelarlah pernikahan mereka yang disambut gembira
seluruh rakyat. mereka pun hidup bahagia.
Begitulah cerita dongeng Seorang Putri Cantik Jelita yang Menanti Pangeran kreasiku, semoga bisa menjadi cerita pengantar tidur kepada buah hati tercinta.
Begitulah cerita dongeng Seorang Putri Cantik Jelita yang Menanti Pangeran kreasiku, semoga bisa menjadi cerita pengantar tidur kepada buah hati tercinta.